Kematian satu fase yang pasti akan dialami oleh setiap makhluh hidup. Tidak ada kecuali, cepat atau lambat. Kedatangannya tidak pernah dapat diduga, apakah ia dekat? Atau, apakah ia masih jauh.
Kematian adalah pemutus amal. Mengapa demikian? Ketika kematian itu tiba, habislah sudah kesempatan seorang makhluk untuk melakukan amal. Hilanglah sudah peluang hidup dalam upaya
mengumpulkan bekal sebanyak mungkin untuk kehidupan abadi (alam akhirat).
Kehidupan manusia tidak akan berakhir. Dia akan selalu hidup, berpindah dari kehidupan dunia, menuju kehidupan akhirat. Kematian adalah fase perpindahannya. Sesungguhnya, kampung akhiratlah yang akan menjadi tempat hidup abadi bagi manusia selama-lamanya.
Oleh sebab itu, sudah seharusnya
Zikhrul Maut (Mengingat Kematian), menjadi amal yang tidak lepas dari kehidupan kita. Kita perlu selalu diingatkan tentang hakikat hidup, penciptaan, dan tugas manusia didunia ini, agar tidak semakin lalai.
Insya Allah, jika kita sering
Mengingat kematian; hidup akan terbenahi, tidak takut akan kematian dan selalu siap jikalau suatu saat nanti kita dipanggil kembali kehadapan-Nya.